Bisnis Penangkapan Ikan Jarang Dilirik Orang
Begitu banyak bisnis yang bisa dikembangkan, dari bisnis rumahan hingga bisnis berbasis industri. Apapun skala bisnisnya, semuanya memiliki satu tujuan yaitu meraih profit. Namun ada satu bisnis yang dirasa jarang orang untuk berani berinvestasi di dalamnya. Bisnis itu adalah bisnis penangkapan ikan di laut, atau disebut hanya dengan penangkapan ikan saja.
Bisnis penangkapan ikan adalah suatu usaha dimana tujuan utamanya adalah memperoleh laba dari hasil menangkap ikan. Bisnis penangkapan ikan merupakan salah satu bagian dari bisnis perikanan yang begitu komplek dan saat ini sepertinya kurang terdengar suaranya dibandingkan dengan bisnis lainnya seperti bisnis komputer, handphone, pertanian, dll. Bisnis perikanan sendiri sebetulnya terdiri dari beberapa bidang usaha seperti pengolahan perikanan dan budidaya perikanan. Memang sangat jarang orang terjun ke dunia usaha perikanan, apalagi ke usaha penangkapan ikan. Ada timbul pertanyaan besar kenapa usaha penangkapan ikan jarang dilirik orang ? Berikut adalah alasan-alasan mengenai hal tersebut.
1. Butuh Modal Besar
Semua usaha memerlukan modal, ada yang perlu sedikit hanya beberapa Dollar saja hingga yang membutuhkan modal ribuan dollar. Bisnis penangkapan ikan sendiri termasuk bisnis yang memerlukan modal besar. Kenapa ? Untuk memulai bisnis penangkapan ikan, anda harus membeli kapal penangkap ikan yang tentu saja harganya tidak murah. Selanjutnya adalah anda harus membeli alat tangkap ikan. Harga alat tangkap ikan ini pun harganya tidak murah, semakin besar alat tangkap, maka harganya akan semakin mahal.
2. Biaya operasional tinggi
Setiap kali akan melakukan penangkapan ikan. Hal yang pertama kali diperhitungkan adalah mengenai biaya operasional penangkapan ikan, meliputi persediaan bahan bakar, makanan,air tawar, es,dsb. Menangkap ikan untuk skala industri tidak hanya dilakukan dalam satu hari menangkap ikan. Mereka bisa melakukan usaha penangkapan ikan berminggu-minggu, bahkan ada yang bisa lebih dari 2 bulan tanpa melihat daratan. Selama waktu yang lama dilaut itu maka persediaan bahan makanan dan bahan bakar harus mencukupi, dan ini memerlukan biaya yang tidak murah.
3. Bisnis menangkap ikan adalah bisnis berburu
Berbeda dengan bisnis lain dimana bisa membuat suatu produk sesuai dengan keinginan manajemen atau pemilik usaha, maka usaha penangkapan ikan merupakan suatu bisnis dimana produk yang dihasilkan diperoleh melalui cara berburu. Bayangkan saja, dengan modal yang besar, biaya operasi yang besar, kita belum tahu berapa hasil tangkapan yang diperoleh, karena sejatinya kita tidak tahu berapa jumlah sumberdaya ikan yang ada di laut. Dan faktor keberuntungan dalam berburu ini lebih kentara dibandingkan dengan usaha yang lain, dan ini yang kadangkala tidak disukai oleh para entrepreneur.
4. Memerlukan ilmu yang spesifik
Kemampuan teknis dalam hal operasi penangkapan ikan, olah gerak kapal, mencari fishing ground, dan hal-hal kepelautan lainnya harus dimiliki oleh para pelaku usaha penangkapan ikan. Dengan kata lain, sebelum terjun ke bisnis usaha penangkapan ikan, maka mereka harus memiliki pengetahuan yang baik mengenai dunia kepelautan, dan teknik penangkapan ikan. Karena kemampuan inilah yang dapat mendukung berhasilnya usaha penangkapan ikan. Dan biaya untuk belajar ini tidak murah. Karena tidak murah, maka jarang orang untuk bersedia mempelajarinya.
5. Bisnis yang beresiko tinggi
Bisnis penangkapan ikan adalah bisnis berburu, dimana modal operasi dan modalekonomi lainnya dipertaruhkan untuk memperoleh suatu produk yang belum tahu berapa jumlahnya, bahkan hanya sekedar prediksi pun belum tentu. Inilah bisnis yang beresiko tinggi dari sisi financial.
Satuhal lagi kenapa bisnis ini beresiko tinggi adalah dilihat dari sisi keselamatan jiwa. Ketika anda berangkat ke laut, maka rumah anda di tengah laut adalah hanya kapal yang anda tumpangi. Perlu kewaspadaan yang ekstra ketika anda di tengah laut, karena banyak bahaya yang mengancam jiwa yang dapat anda temui ketika di tengah laut, mulai dari tabrakan kapal, badai, ombak besar, dsb. Dan ini seratus persen berbeda dengan usaha di daratan yang terbilang lebih aman dalam hal keselamatan jiwa.